Konsep Aspek Pemasaran Dalam Bisnis (Diulas Dengan Lengkap)

sumber: pexels.com


Apa itu Aspek Pemasaran?

aspek pemasaran adalah hal-hal dasar yang dipelajari dalam ilmu pemasaran karena masing-masing aspek memiliki koneksi antara satu dengan yang lainnya, sehingga hubungan yang ada pada masing-masing aspek tidak dapat ditinggalkan.

ketika kita belajar tentang pemasaran, kita akan selalu dihadapkan dengan materi-materi yang mencakup tentang aspek-aspek pemasaran yang akan diulas, karena ketika kita tidak mempelajari salah satu aspek dari pemasaran di bawah ini, mungkin kita tidak mendapatkan pemahaman yang komplit.

maka dari itu, mempelajari aspek-aspek pemasaran adalah hal yang bisa kita lakukan agar memahami secara benar cara kerja dan bagaimana pemasaran dapat diterapkan ke dalam organisasi bisnis.

Mengapa Aspek Pemasaran Penting Dalam Bisnis?

aspek-aspek pemasaran penting untuk bisnis karena di dalamnya meliputi kegiatan-kegiatan inti bisnis, seperti penjualan dan branding produk, yang sama sekali tidak bisa kita lewatkan.

seperti yang saya katakan di atas, memahami separuh dari aspek-aspek pemasaran mungkin akan membuat anda tidak memahami secara komplit.

pada realitanya juga, materi-materi itu lah yang berjalan secara terus-menerus agar aktivitas bisnis dapat berjalan dengan lancar, karena dengan tidak adanya pemahaman secara komplit, maka ada celah ketidaktahuan kita akan realitas yang sedang kita hadapi dan bagaimana ilmu pemasaran menghadapi hal tersebut.

maka berbicara tentang bisnis pun kita akan berbicara tentang ilmu teori yang ada dengan kondisi yang kita alami.

Apa Aspek Ilmu Manajemen Pemasaran ?

setidaknya ada 6 aspek dalam ilmu pemasaran, dan jika anda berminat untuk melanjutkan kuliah di jurusan manajemen yang mengambil fokus tentang pemasaran, maka anda akan mendapati bahwa ke enam aspek ini menjadi mata kuliah tersendiri.

lalu, apa saja 6 aspek yang saya bicarakan?

Ini dia 6 Aspek Pemasaran Tersebut

Strategi Pemasaran

Strategi Pemasaran adalah Rencana, Pola, dan Kegiatan yang dijadikan sebagai panduan perusahaan atau organisasi bisnis untuk mencapai tujuan pesamasaran yaitu penjualan sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan pemasaran.

dalam strategi pemasaran kita akan banyak berbicara tentang kegiatan pemasaran secara strategis, bukan secara taktis seperti kegiatan sales marketing atau cara menjual produk, tapi lebih tepatnya berbicara tentang bagaimana strategi yang baik untuk mencapai pemasaran yang efektif dan efisien

contoh materi dari strategi pemasaran adalah, bauran pemasaran yang biasanya dianut dengan 4 P atau 7 P, dan materi seperti segmentasi, tagerting, dan positioning.

kalo anda mau baca lebih lanjut tentang strategi pemasaran, saya punya artikel menarik di sini, silahkan bisa dibaca pada artikel ini ya : Strategi Pemasaran : Apa Itu Strategi Pemasaran, Konsep, dan Prakteknya

Riset Pemasaran

Riset pasar adalah sebuah cara untuk melihat pasar dengan mengumpulkan data dari sumber nyata, dengan dianalisis sesuai dengan teori yang ada, dan menyimpulkan dari temuan yang telah dikumpulkan sebelumnya, untuk menjadi bahan evaluasi dan penerapan strategi pemasaran ke depannya

pada aspek ini kita akan banyak berbicara tentang bagaimana cara meriset pasar, tentunya fokus kita adalah melihat bagaimana calon konsumen itu berprilaku, beraktivitas, dan melakukan pembelian, sehingga kita dapat dengan tepat memilih sasaran dari pemasaran kita.

karena bisa jadi kita salah, ketika menentukan sebuah target, sehingga perusahaan mengalami kerugian, maka dari itu perlu langkah awal dengan memulai aktivitas pemasaran dengan merisetnya terlebih dahulu.

bagaimana meriset pasar yang baik? ini dia jawaban saya, saya tuliskan pada artikel lainnya : Bagaimana Cara Meriset Pasar Yang Baik?

Hasil Pemasaran

hasil pemasaran adalah berupa output dengan kumpulan hasil dari berbagai kegiatan pemasaran yang mempresentasikan keberhasilan atau kegagalan dari pemasaran yang dipresentasikan dari hasil penjualan karena adanya kegiatan marketing.

maka hasil pemasaran akan berbicara banyak tentang bagaimana kita dapat mengukur keberhasilan kegiatan pemasaran yang dilakukan, sebagai contoh adalah ketika perusahaan X menjual produk Y tanpa adanya pemasaran, lalu perusahaan X melakukan aktivitas pemasaran pada tahun berikutnya, maka mereka akan mengkalkulasikan pada tahun berikutnya serta melihat hasil dari kegiatan pemasaran melalui hasil penjualan.

maka, hasil penjualan akan menjadi salah satu patokan, di lain sisi pula, perusahaan juga akan melihat seberapa besar biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan hasil tertentu, karena kombinasi dari hasil yang dihitung itu berdasarkan efektifitas dan efesiensi kegiatan pemasaran.

Branding dan Periklanan

branding adalah kegiatan utama untuk membentuk citra dari produk di mata konsumen dan pasar, sehingga branding tidak hanya berbicara tentang logo dan warna, namun tentang nama baik dari produk dan bagaimana rencana akhir dari sebuah produk dilihat dari kacamata pasar.

sedangkan periklanan adalah salah satu cara untuk memperkenalkan produk dan agar produk dapat diingat oleh konsumen dan menyebarkan nilai-nilai produk yang ingin dicapai.

kedua kegiatan ini sangat berkaitan, sehingga tidak dapat kita pisahkan antara periklanan dengan branding, namun juga kita tidak akan pernah meninggalkan strategi pemasaran agar kegiatan taktis dari pemasaran dapat berjalan dengan baik.

saya punya studi kasus tentang branding, mengambil studi kasus tentang bisnis kuliner yang baru dirilis, sehingga anda pun dapat mengetahui proses demi proses bagaimana bisnis kuliner dapat dikenal dan diingat oleh pasar sasaran.

Pemasaran Ritel

Eceran atau disebut pula ritel (bahasa Inggris: retail) adalah salah satu cara pemasaran produk meliputi semua aktivitas yang melibatkan penjualan barang secara langsung ke konsumen akhir untuk penggunaan pribadi dan bukan bisnis. (Wikipedia)

pemasaran ritel banyak berbicara bagaimana kita melakukan pemasaran ke costumer, sadar atau tidak sadar kita sebenarnya itu banyak mempelajari tentang pemasaran ritel.

apakah anda memiliki pemikiran yang sama seperti saya yang lebih banyak fokus bagaiamana memasarkan barang ke end-user? jika iya, sebenarnya fokus pandangan kita terhadap pemasaran itu lebih menitik beratkan kepada pemasaran ritel.

walaupun setelah saya banyak belajar, ternyata pemasaran itu luas, bukan hanya bicara tentang end-user sebagai target tapi juga bicara tentang B2B yang sebenarnya lebih memiliki banyak potensinya, tapi jika anda memang berfokus bagaimana menjual produk akhir kepada end-user atau konsumen akhir, maka pemasaran ritel adalah aspek pemasaran yang tidak boleh anda tinggalkan.

Pemasaran Online

sumber: pexels.com

pemasaran online adalah salah satu aspek baru dari ilmu pemasaran yang lebih berfokus kepada penetrasi pasar, cara meriset pasar online, dan bagaimana mendeliver pemasaran dengan media internet.

karena ini adalah ilmu baru, maka untuk sumber pengetahuan untuk pemasaran online itu sendiri tidak sebanyak pemasaran klasik, karena perlu kita ketahui, bahwa perkembangan pemasaran online pula banyak dikontribusikan dengan teknologi baru, seperti Artificial Intelligence, behavior tracking melalui media-media online, dan social media, yang dimana pada awalnya tidak ada data sama sekali.

karena tuntutan zaman pula, yang membuat banyak orang lebih memilih untuk mempelajari pemasaran online, dan saya dengar pula beberapa universitas di Indonesia pun sudah mulai memasukan pemasaran online ke dalam kurikulum.

mungkin ke depannya, kita dapat melihat perkembangan tentang online marketing sebagai ilmu yang sangat diperhitungkan dan perlu pengkajian lebih mendalam, karena masih jarang orang yang bisa menjadi data-analyst pada pemasaran online ini, padahal makin ke sini, data-analyst itu sangat dibutuhkan.

saya punya artikel yang berkaitan dengan pemasaran online, mulai dari dasar hingga tingkat menengah, karena saya sendiri mengakui saya bukan expert, hanya pemerhati saja, jadi saya menuliskan tentang pemasaran online hingga tingkat menengah saja.


semoga, tulisan kali ini bermanfaat untuk anda, saya senang bisa berbagi tulisan dengan anda, akhir kata, pemasaran bukanlah hal yang sulit, karena lebih banyak berbicara kepada kemampuan individu dalam mengkombinasikan permasalahan dan memecahkan permsalahan tersebut dengan indah sebetulnya, kenapa? 

karena menurut saya pemasaran seperti seni yang memerlukan sebuah insting tersendiri untuk memberikan penyajian terbaik kepada kostumer serta hasil yang memuaskan untuk bisnis itu sendiri.

jika tidak keberatan, bisa tinggalkan komentar di bawah, dan share tulisan ini di media sosial anda.

Related Posts

Subscribe Our Newsletter